Politeknik Negeri Ambon terus berbenah dan berkarya menjadi Perguruan Tinggi vokasi terbaik di Indonesia Timur, menjadi tema perayaan Dies Natalis ke – 36 Politeknik Negeri Ambon tahun 2023.  Sorotan tema ini merupakan komitmen Polnam sebagai institusi pendidikan berbasis vokasi untuk membenahi seluruh aspek baik akademik maupun non-akademik demi mewujudkan layanan pendidikan tinggi yang berkualitas, demikian pernyataan Direktur Politeknik Negeri Ambon, Dady Mairuhu, pada puncak perayaan Dies Natalis di Audiotorium Polnam, Kamis (5/10/2023).

“Moment perayaan Dies Natalies ke-36 Politeknik Negeri Ambon ini bukan sekadar perayaan semata, tetapi Dies Natalis merupakan sebuah moment yang sangat penting bagi  sivitas akademika Polnam, untuk menyatukan kembali pikiran, perasaan dan langkah kita untuk mewujudkan visi menjadi Perguruan Tinggi vokasi terbaik di Indonesia Timur”, ujar Direktur.

Menurutnya, dalam moment perayaan Dies Natalies ke-36 ini, Polnam sedang berada dalam pergumulan yang berat dan menyerap banyak sekali energi. Tetapi, Direktur yakin bahwa dengan menyatukan pikiran dan langkah, Polnam akan mampu membawa institusi ini melewati semua pergumulan yang ada.

Direktur dalam sambutannya memberikan apresiasi atas kerja keras dan kerja cerdas dari para dosen yang telah ditunjukkan selama ini. Beberapa capaian yang telah diperoleh misalnya paten sederhana, pendanaan program matching fund, paket pendanaan Competitive Fund, program Praktisi Mengajar, program Kampus Mengajar, hibah penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Disamping itu juga 10 orang dosen yang menjadi penerima pendanaan untuk sertifikasi kompetensi dan magang industri, serta 9 orang mahasiswa yang meraih prestasi di tingkat nasional.

Ia melanjutkan, masih banyak juga prestasi yang masih harus diraih dan pekerjaan rumah  yang harus kita kerjakan dan tuntaskan serta masih banyak program kementerian yang harus kita respons dengan baik.

“Tahun 2024 harus menjadi tahun dimana nama Politeknik Negeri Ambon tercatat sebagai peraih Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB), International Student Mobility untuk Vokasi (ISMAVO), Wirausaha Merdeka, Kampus Mengajar, Praktisi Mengajar, Matching Fund, Competitive Fund, dan program-program lainnya”, harap Direktur.

Bagi Direktur, Polnam berbenah bukan hanya tentang hari ini atau saat ini saja tetapi berbenah merupakan aktivitas yang dilakukan secara terus menerus hingga terwujud bahkan terlampaui mimpi menjadi Perguruan Tinggi vokasi terbaik di Indonesia Timur.

Lagi dikatakannya, pembenahan pada aspek organisasi mutlak dibutuhkan oleh Polnam. Pembenahan itu terhadap tata kelola yang sedang dan yang akan terus dilakukan oleh Polnam tidak dimaksudkan untuk menyalahkan ataupun
mencari kambing hitam, tetapi merupakan wujud implementasi komitmen bersama kita untuk menciptakan tata kelola yang bersih dan berintegritas sesuai prinsip-prinsip tata kelola yang baik.

Ia mengandaikan, Polnam ibarat pesawat yang sedang mengudara. Tidak selalu cuaca yang dihadapi adalah cerah.
Adakalanya pesawat memasuki cuaca buruk, awan hitam, tebal penuh badai. Ketika memasuki cuaca buruk, pesawat  mungkin mengalami turbulensi, bergetar, berguncang bahkan tekanan udara berkurang.

“Yang harus kita lakukan adalah duduk dengan tenang, jangan panik, kencangkan sabuk pengaman, pasang masker oksigen, bernafaslah seperti biasa, dan yang terpenting, percayakan pada kaptennya. Dengan pertolongan Tuhan, pesawat akan tiba di tempat tujuan dengan selamat sentosa”, tandasnya.

Acara yang berlangsung dalam kemeriahan dan keramahan itu dihadiri oleh civitas akademika Polnam dan undangan lainnya. Acara Dies ditutup dengan atraksi seni yang dibawakan oleh para mahasiswa Polnam dan Dosen serta dilanjutkan dengan pembagian penghargaan bagi mahasiswa berprestasi dan pembagian hadiah porseni tahun 2023.

(Humas)